Penyelesaian konflik internasional adalah proses yang melibatkan negara-negara atau entitas internasional lainnya dalam upaya untuk menyelesaikan perbedaan atau konflik yang timbul di antara mereka

Ada beberapa konsep utama dalam penyelesaian konflik internasional

Hal Pertama bisa dilakukan ialah Negosiasi proses pertukaran gagasan, tuntutan, atau proposal antara pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencapai kesepakatan yang dapat diterima oleh semua pihak. Ini bisa dilakukan secara langsung antara negara-negara atau melalui mediator atau fasilitator

Kemudian Mediasi dengan melibatkan pihak ketiga yang netral dan independen yang bertindak sebagai perantara antara pihak-pihak yang terlibat dalam konflik

Mediator bertujuan untuk membantu pihak-pihak tersebut mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan

Arbitrase juga merupakan solusi yg dapat ditawarkan dengan melibatkan penyelesaian konflik oleh pihak ketiga yang diakui oleh semua pihak yang terlibat
Pihak ini, yang disebut arbiter, membuat keputusan yang mengikat yang harus dipatuhi oleh semua pihak

Adjudikasi menjadi salah solusi tepat dengan melibatkan penyelesaian konflik melalui proses pengadilan, seperti Pengadilan Internasional atau pengadilan regional Pihak-pihak yang terlibat mengajukan klaim mereka dan memungkinkan pengadilan membuat keputusan yang mengikat

Diplomasi melibatkan upaya untuk menyelesaikan konflik melalui dialog, pertemuan diplomatik, dan perjanjian bilateral atau multilateral.

Diplomasi sering kali melibatkan negosiasi yang intensif dan strategis antara negara-negara
Melakukan Kompromi kesepakatan di mana setiap pihak mengorbankan sebagian dari tuntutannya untuk mencapai kesepakatan yang dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat, melibatkan penerapan hukum internasional atau hukum nasional untuk menyelesaikan konflik Hal ini dapat melibatkan sanksi atau tindakan hukum terhadap pihak yang melanggar hukum.

Beberapa konsep yang telah ditawarkan ini tentu memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing tergantung pada sifat konflik dinamika antara pihak-pihak yang terlibat dan konteks politik dan hukum yang ada

Dalam praktiknya, penyelesaian konflik internasional sering kali melibatkan kombinasi dari berbagai konsep ini.

Penulis : Yasir Hasbi, SH. Alumni / Mantan Ketua Umum HMI Cabang Jambi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *