MEJAPUBLIK.COM JAMBI – Ketua umum Himpunan Mahasiswa Pelajar Merangin (HMPM) Jambi Irfan Firnanda menyayangkan aksi brutal dan penyerangan oleh oknum pendemo dari para sopir truck Batu Bara yang neyebabkan kerusakan Kantor Gubernur Jambi.
“Kita dari Himpunan Mahasiswa Pelajar Merangin Jambi sangat menyayangkan sikap para pendemo yang dilakukan oleh Komunitas Sopir Batu Bara (KS BARA) yang sampai merusak fasilitas umum mengakibatkan kerugian yang cukup besar,” kata Irfan Rabu (24/01/2024).
Bebrapa bulan yang lalu jelasnya, Gubernur Jambi resmi melarang angkutan batubara untuk melintasi jalan umum, Langkah tersebut katanya, “Dilakukan atas dasar aspirasi masyarakat yang menganggap bahwa melintasnya truk batubara dijalan umum tersebut banyak malapetaka terhadap pengguna jalan umum, dimulai kemacetan dan kecelakaan yang mengakibatkan kematian,” terangnya
Aksi brutal tersebut dilakukan hingga pada Senin 22 Januari 2024 “Aksi penolakan itu dilakukan didepan kantor Gubernur Jambi, aksi yang seharusnya dilakukan secara damai malah berujung ricuh, sehingga berakibat penyerangan pada kantor gubernur jambi, atas kericuhan tersebut kantor Gubernur Jambi mengalami kerusakan yang cukup parah,” imbuhnya
Untuk itu kami dari perwakilan Himpunan mahasiswa pelajar Merangin Jambi (HMPM), “Meminta Kepada Kapolda Jambi untuk segera menangkap pelaku provokator atau oknum yang melakukan penyerangan dan perusakan Kantor Gubernur Jambi.” Teganya (*)