MERANGIN MEJAPUBLIK.COM Merangin masih berpeluang besar menjadi kabupaten terbaik di Provinsi Jambi, dalam penilaian kinerja upaya percepatan penurunan stunting 2023, meskipun menurut data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 Merangin mengalami kenaikan revalensi stanting sebesar 0,4 peresen.

Sebab menurut moderator acara pra penilaian kinerja upaya percepatan penurunan Stunting kabupaten/kota se-Provinsi Jambi 2023 Ade Irawansyah, dalam penilaian kinerja upaya percepatan penurunan stunting, tidak semata menitik beratkan pada hasil SKI tahun 2023.

‘’Ada penilaian yang lebih terpenting lagi yaitu pelaksanaan dari delapan aksi konvergensi itu sendiri. Penilaian itu meliputi hasil review dokumen, inovasi, komitmen pimpinan daerah dan mampu membuktikan datanya pada pameran nanti,’’ujar Kasubbid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia II Bappeda Provinsi Jambi tersebut.

Terpisah, Nanda Simatupang salah seorang Panelis dalam pra penilaian kinerja upaya percepatan penurunan Stunting kabupaten/kota se-Provinsi Jambi 2023 menegaskan, jadi penilaian kinerja upaya percepatan penurunan stunting, benar tidak semata menitik beratkan pada hasil SKI tahun 2023.

Pada acara pra penilaian kinerja upaya percepatan penurunan Stunting kabupaten/kota se-Provinsi Jambi 2023 yang berlangsung di Aula Bappeda Provinsi Jambi pada Selasa (14/5) itu, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Merangin Fajarman, memaparkan pelaksanaan berjalannya aksi konvergensi percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Merangin tahun 2023 secara mendetail.

Bahkan Sekda Merangin itu, mengintruksikan Bidang Desa untuk mengawasi dan menakar setiap susu yang akan diberikan kepada anak Stunting, dengan memasukan bubuk susu pada kantong-lantong pelastik kecil untuk sekali sedu dalam botol yang sudah ditandai ketinggian airnya, sehingga takarannya tidak salah.

‘’TPPS Merangin juga terus mengawasi bantuan susu dan telur yang diberikan itu, benar-benar dikonsumsi untuk anak Stunting, tidak di konsumsi oleh para anggota keluarga dari anak Stunting tersebut. Telur boleh dipakai oleh keluarga, tapi nanti diganti,’’terang Sekda sembari melempar senyum khasnya.

Tampil sebagai panelis pada acara yang digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jambi tersebut, Alfian (Kabid Bappeda Jambi), Fery (Dinkes Jambi), Aidil Hafiz (DPD Persagi), Tri (Kesling Dinkes), Ny Kiki (PMD DP3AP2), Idrus (PMD DP3AP2), Nandan (Satgas-BKKBN), Ny Nana (Bappeda) dan utusan dari PU Jambi.

Sedangkan dari Kabupaten Merangin komplit hadir para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Merangin. Hadir juga utusan dari TP PKK Kabupaten Merangin dan pengurus beserta anggota TPPS Kabupaten Merangin. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *