MEJAPUBLIK.COM MERANGIN – Para kepala daerah diminta Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, untuk betul-betul menjaga inflasi agar tidak terjadi kenaikan jelang peringatan Natal dan Tahun Baru ( Nataru) 2024.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Pj Bupati Merangin H Mukti, usai mengikuti jalannya Rakor Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia secara virtual dari MPC Bappeda Merangin, Senin (11/12/2023).

“Jadi kami semua kepala daerah ditugaskan untuk menjaga kestabilan harga di pasaran, sehingga tidak menimbulkan kenaikan inflasi,” terang Pj Bupati Merangin dibenarkan Asisten II Setda Merangin Suherman.

Berdasarkan penilaian Kementerian Dalam Negeri jelas H Mukti, di Kabupaten Merangin sama dengan daerah lainnya, kenaikan Sembako jelang Nataru 2024 mengalami kenaikan hingga empat persen.

‘’Alhamdulillah setelah kita lakukan Operasi Pasar di sejumlah kecamatan, harga Sembako seperti Cabai, Bawang Merah, Telur dan Beras telah mengalami penurunan harga di sejumlah pasar dalam Kabupaten Merangin.

Menstabilkan harga Sembako di pasar-pasar itu, merupakan wujud Pemkab Merangin dalam mengendalikan kenaikan inflasi, sehingga untuk Kabupaten Merangin sudah turun diangka 2,2 persen.

Intervensi seperti operasi pasar, sidak pasar, melaksanakan gerakan menanam cabe dan kerjasama antar daerah yang surplus telah dilakukan Pemkab Merangin, dengan tujuan pencegahan terjadinya inflasi.

Tampah hadir mendampingi Pj bupati pada Rakor Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia secara virtual dari MPC Bappeda Merangin tersebut, Asisten II Setda Merangin Suherman.

Selain itu juga tampak, Kepala Bappeda Agus Zainuddin, Kepala Dinas DKUKMPP Merangin Dadang Hikmatullah, Inspektur Merangin Devi Martika, Plt Kadis Perhubungan M Yunus dan Kabag Sumber Daya Alam Setda Merangin Hendri Putra. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *